JENIS TRADING

  


Macam-Macam Jenis Trading Berdasarkan Jangka Waktu

Trading bisa dikelompokkan menjadi beberapa jenis berdasarkan durasi atau jangka waktu seorang trader memegang posisinya. Setiap jenis memiliki karakteristik, strategi, dan risiko yang berbeda.

1. Scalping 🚀

Scalping adalah gaya trading yang berfokus pada pengambilan keuntungan kecil dari pergerakan harga yang sangat singkat dalam hitungan detik hingga menit. Trader yang menerapkan scalping, atau scalper, melakukan banyak transaksi dalam sehari, bahkan ratusan, untuk mengakumulasi keuntungan.

  • Tujuan: Mendapatkan profit dari spread bid-ask atau pergerakan harga mikro.

  • Karakteristik:

    • Frekuensi Tinggi: Scalper membuka dan menutup posisi sangat sering.

    • Jangka Waktu Ekstrem: Posisi hanya dipegang selama beberapa detik atau menit.

    • Profit Kecil: Keuntungan per transaksi sangat kecil, tetapi diharapkan menjadi besar saat diakumulasi.

    • Risiko: Risiko tinggi karena pergerakan harga yang tak terduga bisa menyebabkan kerugian signifikan dalam waktu singkat.

  • Strategi Umum: Menggunakan grafik dengan jangka waktu sangat pendek (misalnya, 1 menit atau 5 menit), memanfaatkan indikator teknis seperti moving averages, Bollinger Bands, dan volume untuk mengidentifikasi momentum. Disiplin dan eksekusi cepat sangat krusial.


2. Day Trading 🗓️

Day trading adalah praktik membeli dan menjual aset keuangan dalam hari yang sama, dengan semua posisi ditutup sebelum pasar tutup. Trader harian (day trader) tidak memegang posisi terbuka semalaman, sehingga menghindari risiko gap harga yang bisa terjadi saat pasar buka kembali keesokan harinya.

  • Tujuan: Mengambil keuntungan dari volatilitas harga intra-hari.

  • Karakteristik:

    • Jangka Waktu Pendek: Posisi dipegang dari beberapa menit hingga beberapa jam.

    • Fokus pada Pasar Hari Itu: Mengandalkan analisis teknis dan berita yang dirilis pada hari tersebut.

    • Tidak Ada Risiko Semalaman: Risiko yang terkait dengan pasar yang tutup dihindari.

  • Strategi Umum: Menggunakan grafik 5 menit, 15 menit, atau 1 jam. Analisis teknis (support dan resistance, Fibonacci retracements) dan analisis fundamental (berita ekonomi) menjadi alat utama. Banyak trader harian juga menggunakan breakout trading atau mean reversion.


3. Swing Trading 🎢

Swing trading menempatkan posisi yang berlangsung selama beberapa hari hingga beberapa minggu. Gaya ini mencoba menangkap 'ayunan' atau pergerakan harga yang lebih besar, memanfaatkan tren jangka pendek hingga menengah. Swing trader tidak terlalu terpengaruh oleh fluktuasi harga harian yang kecil, melainkan berfokus pada gambaran yang lebih besar.

  • Tujuan: Mendapatkan keuntungan dari tren harga jangka pendek hingga menengah.

  • Karakteristik:

    • Jangka Waktu Menengah: Posisi dipegang beberapa hari hingga beberapa minggu.

    • Waktu Eksekusi Lebih Fleksibel: Tidak menuntut perhatian konstan seperti day trading.

    • Profit Lebih Besar per Transaksi: Potensi keuntungan lebih besar daripada day trading, tetapi membutuhkan modal yang lebih besar untuk menahan pergerakan harga yang berlawanan.

  • Strategi Umum: Menggunakan grafik harian atau mingguan. Analisis teknis sangat dominan, dengan indikator tren (seperti MACD, Moving Average), osilator (RSI, Stochastic), dan pola candlestick. Analisis fundamental juga digunakan untuk mendukung keputusan.


4. Position Trading 🕰️

Position trading adalah gaya trading jangka panjang di mana posisi dipegang selama beberapa minggu, bulan, atau bahkan tahun. Trader posisi (position trader) mengabaikan fluktuasi harga jangka pendek dan fokus pada gambaran besar, yaitu tren jangka panjang.

  • Tujuan: Mendapatkan keuntungan dari tren harga utama jangka panjang.

  • Karakteristik:

    • Jangka Waktu Paling Panjang: Posisi dipegang sangat lama.

    • Frekuensi Rendah: Jumlah transaksi sangat sedikit.

    • Tidak Terpengaruh Volatilitas Harian: Berfokus pada analisis makro.

    • Profit Potensial Terbesar: Potensi keuntungan per transaksi bisa sangat besar.

  • Strategi Umum: Sangat bergantung pada analisis fundamental (laporan keuangan perusahaan, kondisi ekonomi makro, berita politik) dan analisis teknis untuk mengidentifikasi level support dan resistance jangka panjang. Trader posisi biasanya menggunakan grafik mingguan atau bulanan. Strategi ini memerlukan kesabaran dan keyakinan pada analisis yang mendalam.


Macam-Macam Jenis Trading Berdasarkan Gaya Eksekusi

Selain berdasarkan jangka waktu, trading juga dapat dikategorikan berdasarkan gaya eksekusi dan pendekatan strategis.

1. Trend-Following Trading 📈

Strategi ini didasarkan pada asumsi bahwa harga yang bergerak dalam tren akan terus berlanjut dalam tren tersebut. Trader trend-following (pengikut tren) mencoba mengidentifikasi tren yang sedang terbentuk (naik atau turun) dan mengambil posisi sesuai dengan arah tren.

  • Pendekatan: Masuk ke posisi saat tren dimulai dan keluar saat tren menunjukkan tanda-tanda pembalikan atau melemah.

  • Alat: Indikator tren seperti Moving Averages (MA), MACD, dan ADX.

  • Karakteristik: Gaya ini cenderung menghasilkan keuntungan besar saat tren kuat, tetapi dapat mengalami kerugian dalam pasar sideway atau konsolidasi (saat tidak ada tren yang jelas).


2. Contrarian Trading 📉

Bertolak belakang dengan trend-following, contrarian trading adalah strategi di mana trader mengambil posisi yang berlawanan dengan tren pasar yang dominan. Mereka meyakini bahwa pasar bereaksi berlebihan terhadap berita, dan harga akan segera berbalik arah.

  • Pendekatan: Membeli aset yang sedang mengalami tren turun yang kuat (pada titik support) dengan harapan harga akan naik, atau menjual aset yang sedang mengalami tren naik yang kuat (pada titik resistance) dengan harapan harga akan turun.

  • Alat: Indikator momentum seperti RSI, Stochastic, atau Oscillator. Mereka juga menggunakan analisis sentimen pasar untuk mengidentifikasi kondisi pasar yang overbought (terlalu banyak dibeli) atau oversold (terlalu banyak dijual).

  • Karakteristik: Strategi ini berisiko tinggi dan membutuhkan pemahaman mendalam tentang pasar serta ketepatan waktu yang luar biasa.


3. Arbitrage Trading 📊

Arbitrase adalah strategi yang memanfaatkan perbedaan harga untuk aset yang sama di pasar atau bursa yang berbeda. Trader membeli aset di satu pasar dengan harga rendah dan segera menjualnya di pasar lain dengan harga yang lebih tinggi untuk mendapatkan keuntungan dari selisihnya.

  • Pendekatan: Mengidentifikasi dan mengeksekusi perdagangan secara simultan.

  • Karakteristik:

    • Risiko Rendah: Karena perdagangan dilakukan hampir secara bersamaan, risiko pergerakan harga sangat minim.

    • Keuntungan Kecil: Keuntungan per transaksi sangat kecil, sehingga membutuhkan modal besar atau volume yang sangat tinggi.

    • Sangat Kompetitif: Peluang arbitrase sering kali sangat singkat karena pasar secara otomatis akan menyesuaikan harganya. Banyak arbitrase saat ini dilakukan oleh algoritma dan robot trading.


4. High-Frequency Trading (HFT) ⚡

HFT adalah jenis trading algoritmik yang menggunakan program komputer yang sangat canggih untuk mengeksekusi sejumlah besar pesanan dalam milidetik. Strategi ini mirip dengan scalping atau arbitrase tetapi sepenuhnya otomatis dan didukung oleh teknologi super cepat.

  • Pendekatan: Memanfaatkan pergerakan harga yang sangat kecil dan ketidaksesuaian pasar dalam waktu yang tidak bisa dicapai oleh manusia.

  • Karakteristik:

    • Teknologi: Membutuhkan infrastruktur teknologi yang sangat canggih, seperti server yang diletakkan sedekat mungkin dengan bursa (co-location).

    • Volume dan Kecepatan: Mampu melakukan ribuan transaksi per detik.

    • Kontroversi: HFT sering kali dikritik karena bisa meningkatkan volatilitas pasar dan menciptakan "flash crash" atau pergerakan harga yang ekstrem dalam waktu singkat.

Paket Starter

Rp 500.000 / Bulan

Dapatkan 1 sinyal per hari

Cocok untuk trader pemula yang ingin belajar

Pilih Paket Ini
POPULER

Paket Standar

Rp 750.000 / Bulan

Dapatkan 3 sinyal per hari

Pilihan terbaik untuk trader yang aktif dan serius

Pilih Paket Ini
PREMIUM

Paket Premium

Rp 1.000.000 / Bulan

Dapatkan 5 sinyal per hari

Akses penuh ke semua sinyal kami

Prioritas support 24/7

Pilih Paket Ini